Loading...

Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya

Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya - Hallo sahabat Kabar Islam 24 Jam, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Loading...
Judul : Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya
link : Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya

Banyak Dicari


    Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya

     Sebuah foto yang memperlihatkan seorang lelaki Yahudi ortodoks di dalam pesawat dan menutupi seluruh tubuhnya dengan kantong plastik langsung menimbulkan sensasi di Internet baru-baru ini.


    Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Jumat (12/4), dari foto itu terlihat pria ini berpakaian serba hitam, di mana pada bagian kepalanya terlihat ikatan plastik yang membungkus seluruh tubuhnya. Hal ini tentu saja menarik perhatian penumpang lain.

    Foto yang diunggah ke situs media sosial Reddit kemarin ini menimbulkan dugaan pria itu adalah seorang Kohein, yakni sebutan pendeta dalam agama Yahudi dan dipercaya sebagai keturunan langsung dari Nabi Harun dalam cerita Alkitab. Mereka dilarang untuk terbang melintas di atas kuburan.






    Banyak dari antara mereka membungkus diri dengan kantong plastik agar tidak melanggar aturan.

    "Dalam komunitas ortodoks dan konservatif, Kohein diharapkan untuk menjauhkan diri
    Loading...
    dan tidak melakukan kontak dengan orang mati, yang mencakup larangan mengunjungi pemakaman kecuali pemakaman kerabat dekat," kata Rabbi Jeffrey W. Goldwasser dalam artikel di situs about.com.

    Sebagai solusi yang terbilang kontroversial, yang juga tidak sepenuhnya disepakati bahkan oleh mereka dari kalangan ortodoks, lelaki ini kemudian menggunakan kantong plastik untuk membuat pembatas antara seorang Kohein dari kenajisan.

    Beberapa penerbangan saat ini juga berusaha untuk mengambil jalan tertentu untuk menghindari pemakaman. Selain itu, penumpang juga akan diberitahu terlebih dahulu jika memang ada mayat yang turut dibawa dalam kargo di pesawat itu.

    Meskipun hal ini bisa dilihat sebagai solusi meski memang tidak biasa, namun hal ini membuat beberapa penerbangan harus ditunda atau berbalik arah sebab mereka menolak untuk membawa penumpang yang dibungkus dalam sebuah kantong lantaran masalah keamanan.

    Bahkan, meski mereka menggunakan sabuk pengaman sekali pun, tetapi penumpang tidak akan mampu memakai masker oksigen atau melarikan diri dengan cepat dari pesawat jika dalam keadaan darurat. Selain itu, masalah yang dapat timbul adalah bagaimana mereka dapat bernapas.

    Pada masa sekarang, Kohein memiliki status yang lebih lemah, namun tetap istimewa dalam tradisi Yahudi dan diikat oleh larangan tambahan berdasarkan Yahudi ortodoks. (merdeka)

    Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !


    Demikianlah Artikel Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya

    Sekianlah artikel Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya dengan alamat link https://kabarislam24jam.blogspot.com/2016/10/yahudi-ortodoks-ini-membungkus-dirinya.html
    Loading...

    Subscribe to receive free email updates:

    Related Posts :

    0 Response to "Yahudi Ortodoks ini Membungkus Dirinya dalam Kantong Plastik Selama Penerbangan, ini Alasannya"

    Posting Komentar