Loading...

Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama

Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama - Hallo sahabat Kabar Islam 24 Jam, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Loading...
Judul : Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama
link : Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama

Banyak Dicari


    Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama


    Ustadz Bernard Abdul Jabbar, mengimbau kepada warga DKI Jakarta, khususnya Umat Islam, agar tidak lupa oleh euforia kemenangan gubernur Muslim.

    Pernyataan Ustadz Bernard itu disampaikan mengingat sejumlah lembaga survey yang telah melakukan penghitungan cepat (quick count), sepakat mencatat keunggulan suara untuk pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

    Pasalnya, saat ini umat Islam masih memiliki tugas besar yang tersisa, yakni mengawal persidangan kasus penistaan agama dengan terdakwa Ahok, hingga tuntas.

    "Kita jangan terlalu bergembira dahulu, sehingga kita dilupakan oleh kasus Ahok yang akan memasuki agenda penuntutan. Kita harus kawal terus," kata Ustadz Bernard Abdul Jabbar kepada Panjimas.com, Rabu (19/4/2017).

    Ustadz Bernard menilai, ini adalah kekalah berturut-turut terhadap Ahok, yang kini menjadi terdakwa kasus penistaan agama.

    "Inilah bagian dari kekalahan-kekalahan yang harus mereka rasakan berturut-turut, di Pilkada mereka sudah kalah, Ahok juga harus dijebloskan ke penjara," tegasnya.
    Loading...
    sans-serif; font-size: 13px; margin: 0px; padding: 0px">
    Mantan misionaris Kristen itu menambahkan, tuntutan untuk menegakkan keadilan terkait kasus penistaan agama, menjadi salah satu agenda utama perjuangan umat Islam.

    "Hal penting yang selama ini menjadi agenda kita, menyuarakan penegakkan hukum terhadap penista agama harus terus menjadi perhatian. Jangan sampai euforia kita terhadap kemenangan gubernur Muslim ini kemudian melupakan hal substansial yang kita usung dari awal yaitu memenjarakan penista agama," ungkapnya.

    Selain itu, Ustadz Bernard juga mengimbau kepada umat Islam agar tetap meningkatkan kewaspadaan. Sebab bukan tidak mungkin, berbagai hal buruk bisa terjadi bila kita lengah.

    "Kita mengimbau Umat Islam harus tetap waspada, mereka kan sudah kalah, sudah keluar dana besar, apalagi sampai nanti Ahok dipenjara, mereka tidak akan tinggal diam, sehingga jangan sampai kita lengah," imbuhnya.

    Maka, Ustadz Bernard mengajak kepada seluruh elemen umat Islam, setelah kemenangan ini, harus menjadi penyemangat, mengawal persidangan kasus penistaan agama. [AW] 



    Jika artikel ini bermanfaat, bagikan ke orang terdekatmu. Bagikan informasi bermanfaat juga termasuk amal ho.... Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News


    Sumber | republished by Yes Muslim - Portal Muslim Terupdate !


    Demikianlah Artikel Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama

    Sekianlah artikel Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama dengan alamat link https://kabarislam24jam.blogspot.com/2017/04/kalah-pilkada-penjara-di-depan-mata.html
    Loading...

    Subscribe to receive free email updates:

    Related Posts :

    0 Response to "Kalah Pilkada, Penjara di Depan Mata, Umat Islam Diimbau Kawal Terus Kasus Penistaan Agama"

    Posting Komentar