Loading...

Mengenal Habib Rizieq

Mengenal Habib Rizieq - Hallo sahabat Kabar Islam 24 Jam, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Mengenal Habib Rizieq, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Loading...
Judul : Mengenal Habib Rizieq
link : Mengenal Habib Rizieq

Banyak Dicari


    Mengenal Habib Rizieq

    Indonesian Free Press -- Siapa kau yang suka mencela keturunan Rosulullah yang telah disucikan Allah sesuci-sucinya?

    Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah tulisan seorang 'cendekiawan' Islam Indonesia yang cukup terkenal dengan pemikiran-pemikirannya yang agak liberal yang telah berani melecehkan Habib Rizieq pemimpin FPI. Seketika darah saya meluap dan memberikan respons keras atas tulisan tersebut.

    "Setinggi apapun ilmumu, derajatmu tidak akan bisa menyamai Habib," demikian respon saya kepada penulis tersebut.

    Saya meyakini hal ini dengan teguh karena Habib Rizieq adalah seorang ulama keturunan Rosulullah, mahluk paling sempurna yang diciptakan Allah di alam semesta. Allah sendiri telah menjamin hal itu dengan perintahnya kepada manusia untuk selalu bersholawat kepada Rosulullah dan keluarganya dan secara tegas menyebut mereka sebagai mahluk-mahluk yang disucikan Allah sebesar-besarnya (QS Al Azhab 33). Sedang Rosulullah bersabda bahwa orang yang di dalam tubuhnya mengalir darah Rosulullah, tidak akan terbakar api neraka.


    Memang sulit difahami bagi orang-orang yang tanpa sadar telah menjadi sombong dengan ilmunya. Mereka menyangka kemuliaan seseorang ditentukan oleh amal-amal dan ilmunya. Padahal semua itu tidak ada artinya tanpa rahmat-Nya. Itu memang berlaku bagi semua orang, kecuali para habib dan itrah ahlul bait nabi. Karena Allah, dengan hak-Nya, telah memberikan keistimewaan kepada mereka.


    ==========

    Mengenal Habib Rizieq, Anak Pejuang Kemerdekaan yang Kini Menjadi Imam Besar FPI dan Panglima Umat

    [portalpiyungan.co] Siapa yang tidak mengenal sosok yang satu ini. Beliau seorang ulama besar Indonesia yang memiliki jutaan pengikut. Seorang tokoh Islam Indonesia yang dikenal sebagai pemimpin atau Imam Besar organisasi Front Pembela Islam. Beliau seorang mujahid tangguh, seorang orator ulung dan seorang singa podium ketika di atas panggung. Beliau mampu membangkitkan ruhul jihad didepan banyak orang. Beliau berani mengatakan yang haq itu haq dan yang batil itu batil walaupun nyawa yang menjadi taruhannya. Setiap pengajian atau atau tabligh akbar yang dimana beliau menjadi penceramahnya suka dihadiri oleh ribuan bahkan ratusan ribu orang.

    Beliau adalah DR. Al Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab, Lc.MA.DPMSS. Rumah beliau terletak di Jl. Petamburan III No. 83, Tanah Abang Jakarta Pusat. Walau pun kini Beliau pindah ke Markaz Syariah di Megamendung Bogor Jawa Barat.

    Beliau lahir di Jakarta, 24 Agustus 1965. Nasabnya hingga ke Rasulullah SAW. Nasab: Al Habib Muhammad Rizieq Shihab bin Husein bin Muhammad bin Husein bin Abdullah bin Husein bin Muhammad bin Syeikh bin Muhammad bin Ali bin Muhammad bin Ahmad Syihabuddin Al-Asghar bin Abdurrahman Al-Qadhi bin Ahmad Syihabuddin Al-Akbar bin Abdurrahman bin Syeikh Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Abdurrahman As-Segaf …bin Muhammad Maulad Daawilah bin Ali bin Alwi Ibnul Faqih bin Muhammad Al-Faqihil Muqaddam bin Ali Walidil Faqih bin Muhammad Shahib Murbath bin Ali Khala' Qasam bin Alwi bin Muhammad bin Alwi Ubaidillah bin Ahmad Al-Muhajir bin Isa An-Naqib bin Muhammad Djamaluddin bin Ali Al-Uraidhi bin Ja'far As-Shadiq bin Muhammad Al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husein As-Sibth bin Ali bin Abi Thalib wa Fathimah Az-Zahra binta Rasulullah Muhammad SAW.

    Nasab Istrinya

    Nasab Istri Habib Rizieq Shihab adalah: Syarifah Fadhlun Yahya binti Faadhil bin Hasan bin Utsman bin Abdullah bin Aqil bin Umar bin Aqil bin Syeikh bin Abdurrahman bin Aqil bin Ahmad bin Yahya bin Hasan bin Ali bin Alwi bin Muhammad Maulad Daawilah bin Ali bin Alwi Ibnul Faqih bin Muhammad Al-Faqihil Muqaddam bin Ali Walidil Faqih bin Muhammad Shahib Murbath bin Ali Khala' Qasam bin Alwi bin Muhammad bin Alwi Ubaidillah bin Ahmad Al-Muhajir bin Isa An-Naqib bin Muhammad Djamaluddin bin Ali Al-Uraidhi bin Ja'far As-Shadiq bin Muhammad Al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husein As-Sibth bin Ali bin Abi Thalib wa Fathimah Az-Zahra binta Rasulullah Muhammad SAW.

    Beliau memang keturunan Nabi Muhammad SAW yang ke-38. Beliau mewarisi ketegasan datuknya, kesantunan serta akhlaknya yang baik dan ilmunya yang luas. Meskipun begitu Al Habib Muhammad Rizieq pernah berkata:

    "Garis keturunan bukan untuk tujuan pamer. Jika itu adalah tujuan, maka merupakan kesombongan, dan itu adalah dosa."


    Putra Pejuang

    Al Habib Husein ayahnya Al Habib Rizieq meninggal dunia tahun 1966. Jadi, ketika itu Al Habib Rizieq baru berusia 11 bulan. "Jadi saya mengenalnya hanya dari foto," kata Al Habib Rizieq.

    Sang ayah lahir tahun 1920-an, sebelum meninggal di Polonia, Jatinegara, berkata kepada seorang anggota keluarganya, "Tanyakan kepada putra saya ini, kalau sudah besar mau menjadi ulama atau jagoan. Kalau mau jadi ulama, didik agamanya dengan baik. Kalau mau jadi jagoan, berikan dia golok." Al Habib Rizieq pun tumbuh menjadi seorang ulama besar yang disegani oleh kawan maupun lawan. Menurut sejumlah teman almarhum Habib Husein Shihab merupakan pemimpin Pandu Arab. Al Habib Husein ini pernah bekerja di Rode Kruis (kini Palang Merah Indonesia) pada masa kembalinya Belanda setelah proklamasi kemerdekaan.

    Al Habib Husein, yang ketika itu masih berusia 20 tahunan, bekerja di bagian logistik. Di sini beliau punya hubungan dengan para pejuang kemerdekaan. Beliau banyak memberikan makanan dan pakaian untuk para pejuang yang ketika itu bergerilya di Jakarta dan sekitarnya. Rupanya pihak NICA (tentara Belanda) mengendus tingkah lakunya itu, karena ada kawannya sendiri yang tega mengkhianatinya dan melaporkannya pada NICA. Tanpa ampun lagi, Al Habib Husein Shihab pun ditangkap. Kedua tangannya diikat dan ia diseret dengan kendaraan Jeep. Di penjara beliau divonis hukuman mati oleh Belanda. Tapi, berkat bantuan Allah, Al Habib Husein Shihab berhasil kabur dari penjara dan melompat ke Kali Malang. Setelah diselamatkan oleh para laskar pimpinan KH. Noer Ali. Beliau selamat, meskipun bagian pantatnya tertembak. Beliau sadar setelah sebelumnya mendapat pertolongan dari KH Noer Ali, pejuang Bekasi yang sangat ditakuti NICA.Pernah dalam suatu kesempatan Al Habib Muhammad Rizieq Shihab memperlihatkan foto ayahnya dengan istri Bung Karno, Fatmawati, dalam suatu upacara pada awal kemerdekaan. Al Habib Rizieq menyatakan bangga terhadap ayahnya punya semangat nasionalisme yang tinggi dan ikut membakar semangat para pemuda Arab melawan Belanda melalui Pandu Arab Indonesia serta merupakan seorang pejuang kemerdekaan.

    Semenjak ayahnya meninggal Al Habib Muhammad Rizieq Shihab tidak dididik di pesantren. Namun, sejak berusia empat tahun Beliau sudah rajin mengaji dari masjid ke masjid. Ibunya yang sekaligus berperan sebagai bapak dan bekerja sebagai penjahit pakaian serta perias pengantin, sangat memperhatikan pendidikan Al Habib Muhammad Rizieq Shihab.Pendidikan sekolahnya dimulai di SDN 1 Petamburan, SMP 40  Pejompongan, SMP Kristen Bethel Petamburan Jakarta, SMAN 4 Gambir, dan SMA Islamic Village (Tangerang) sampai pada tahun 1982. Kemudian tahun 1983 kuliah di LIPIA selama setahun kemudian Habib mendapat beasiswa dari OKI untuk melanjutkan studi S1 di King Saud University, jurusan Dirasah Islamiyah, Fakultas Tarbiyah. Tahun 1990 Habib Rizieq berhasil menyelesaikan studinya dan sempat mengajar di sebuah SLA di Riyadh selama 1 tahun lalu kembali ke Indonesia pada tahun 1992. Studinya ke King Saudi University, Arab Saudi, yang diselesaikan dalam waktu empat tahun dengan predikat cum-laude. Beliau tinggal di Arab Saudi kurang lebih selama 7 - 8 tahun. 


    Selanjutnya Al Habib Muhammad Rizieq Shihab juga telah menyelesaikan Studi Islam S2 dan S3 di Universitas Antar-Bangsa Malaysia. Sebelum Beliau sekolah di luar negeri, Beliau juga sering menghadiri berbagai majelis taklim yang ada di Jakarta serta belajar pada para ulama dan Habaib yang ada di Jakarta.

    Setelah pulang ke Indonesia beliau mulai mengajar bahkan menjadi kepala sekolah Madrasah Aliyah Jamiat Kheir, Jakarta. Selain itu, sekarang ini beliau masih menjabat sebagai Mufti Besar Kesultanan Darul Islam Sulu Malaysia (gelar: Datuk Paduka Maulana Syar'i Sulu). Jadi, gelar DPMSS merupakan singkatan dari mufti sulu.

    Beliau menikah pada 11 September 1987 dengan Syarifah Fadhlun serta dikaruniai 7 orang anak perempuan: Rufaidah Syihab, Humairah Syihab, Zulfa Syihab, Najwa Syihab, dan Mumtaz Syihab, Fairuz Syihab dan Zahra Syihab. Anak-anak tersebut disekolahkan di Jami'at Khair, dan juga didatangkan guru privat (ilmu agama dan umum).

    Mendirikan FPI

    Al Habib Muhammad Rizieq Shihab mendeklarasikan berdirinya Front Pembela Islam (FPI) tanggal 17 Agustus 1998 atau tanggal 25 Robi'utsani 1419 H. Front Pembela Islam
    Loading...
    (FPI) adalah sebuah organisasi massa Islam yang berpusat di Jakarta. Beliau dalam menegakkan amar maruf nahi munkar memang tegas dan tanpa pandang bulu. Organisasi yang mencanangkan Gerakan Nasional Anti Maksiat pada awal berdirinya. Maka, berbagai kritik, kecaman, tuduhan, tudingan,
    fitnah dan caci maki, teror, ancaman dan intimidasi kerapkali dialamatkan pada Habib dan organisasi ini.

    Berbagai ujian dan cobaan menghantam Habib, serta para aktivis yang tergabung dalam FPI. Pada tanggal 3 Sya'ban 1419 H/ 22 November 1998 terjadi Peristiwa Ketapang, Jakarta, 22 November 1998, sekitar 200 anggota massa FPI bentrok dengan ratusan preman. Peristiwa ini menyeret FPI ke dalam tragedi berdarah yang menggemparkan dunia. Bahkan pada tanggal 11 April 1999 Al Habib Rizieq ditembak orang tak dikenal.

    Alhamdulillah.. atas berkat pertolongan Allah SWT beliau selamat dari usaha pembunuhan tersebut. Setahun kemudian yaitu sepanjang tahun 2000 terjadi penangkapan besar-besaran terhadap aktivis FPI diberbagai wilayah.

    Keluar Masuk Penjara

    Benarlahlah kata pepatah "semakin tinggi pohon menjulang, semakin kencang angin menerjang". Begitulah yang dialami oleh Al Habib Rizieq beserta para aktivisnya yang tergabung dalam FPI harus keluar masuk penjara serta menghadapi berbagai badai fitnah, cacian dan ancaman.

    Tepatnya pada tanggal 16 Oktober 2002 Al Habib Rizieq dipenjara dalam rumah tahanan Polda Metro Jaya tanpa ada alasan yuridis yang jelas. Kemudian dilanjutkan dengan tahanan rumah, lalu penangguhan penahanan hingga 20 April 2003. Akan tetapi, pada 21 April 2003 Al Habib Rizieq kembali dijebloskan ke penjara rumah Tahanan Salemba. Hal ini pun tanpa alasan hukum yang jelas.

    Beberapa tahun kemudian tepatnya pada tanggal 30 Oktober 2008 Habib Muhammad Rizieq Syihab divonis 1,5 tahun penjara karena dinyatakan bersalah terkait penyerangan terhadap massa Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan

    Berkeyakinan atau AKKBB pada peristiwa Insiden Monas 1 Juni.

    Hal ini pun tanpa alasan hukum yang jelas.

    Al Habib Rizieq sangat paham dan mengerti bahwa berbagai

    penahanan tersebut merupakan bagian dari upaya pemberangusan

    dakwah Habib bersama FPI dan gerakan amar maruf nahi

    munkarnya. Berbagai alasan dibuat, pasal berlapis disiapkan

    dan kedzoliman atas nama hukum dilakukan.

    Namun, apapun bentuk kedzoliman yang dilakukan,

    Alhamdulillah.. FPI tetap eksis dan konsisten dengan

    perjuangan amar maruf nahi munkar. Bahkan jumlah anggota FPI

    semakin banyak. Diberbagai daerah dari ujung Merauke-Aceh

    sampai ke berbagai pulau yang ada di Indonesia

    dideklarasikan cabang-cabang FPI. Bahkan di Malaysia telah

    berdiri cabang FPI. Di negara lainpun seperti di Hadhramaut

    Yaman, Kairo Mesir telah terdapat cabang FPI yang tergabung

    dalam FMI (Front Mahasiswa Islam) yaitu organisasi sayap

    FPI.

    Tidaklah heran jika Sulthanul Ilmi Al Habib Salim As

    Syathiri pimpinan Ribat Tariem Hadhramaut Yaman pernah

    berkata dalam Haul ayahandanya Al Quthb Al Habib Abdullah

    bin Umar As Syathiri, "Bahwa para habaib, ulama, shalihin

    serta aulia banyak sekali di bumi ini termasuk di Indonesia.

    Akan tetapi, sangat jarang sekali ada seorang habib yang

    berani seperti Habib Rizieq. Mungkin adanya hanya 800 tahun

    sekali itu juga dulu ketika zaman Al Imam Faqih Muqaddam

    Muhammad bin Ali Ba'alawi".

    Kerja Sosial

    Al Habib Rizieq berdakwah memang bukan saja melakukan amar

    maruf nahi munkar dan berjihad, akan tetapi Al Habib Rizieq

    bersama FPI melakukan berbagai bakti sosial diberbagai

    penjuru negeri yang ada di Indonesia. Hal ini tentu

    mengundang simpati masyarakat dan berbagai kalangan. Sangat

    berbeda jauh dengan pemberitaan-pemberitaan diberbagai media

    sosial yang selalu menyudutkan atau memojokkan Habib dan

    FPI. Beberapa bakti atau aksi sosial yang dilakukan oleh Al

    Habib Rizieq bersama FPI adalah sebagai berikut:

    1. Menjadi evakuator mayat terbanyak ketika terjadi Tsunami

    di Aceh

    Menteri Sosial ketika itu, Dr. Salim Segaf mengapresiasi

    kontribusi FPI selama ini. "Saya pernah mengunjungi Habib

    Rizieq dan kawan-kawan FPI ketika bencana tsunami  Aceh,

    saya salut kepada  FPI yang telah mengevakuasi puluhan ribu

    mayat ketika itu,"  ujarnya.

    "Saat bencana Tsunami Aceh saya bertemu Habib Rizieq,

    ternyata beliau dan laskar FPI itu tinggal    di kuburan

    dengan mendirikan tenda-tenda bukan di hotel. Habib Rizieq 

    memimpin laskar untuk  mengevakuasi mayat selama 4 bulan.

    Subhanallah, inilah yang FPI lakukan. Bayangkan, tinggal di 

        kuburan, kita semalam aja udah takut, ini 4 bulan," ujar

    menteri sosial menceritakan.

    1. Dalam peristiwa bencana tsunami di Aceh tahun 2004 lalu,

    dengan biaya sendiri serta peralatan seadanya FPI berhasil

    mengevakuasi sekitar 100 ribu mayat, banyak mayat yang sulit

    dievakusi namun bisa diatasi oleh anggota FPI, bahkan

    relawan FPI-lah yang menemukan mayat. Jasa besar FPI  itu

    hampir tidak diberitakan sama sekali oleh media-media

    sekuler. Dalam tugu Tsunami disitu ditulis bahwa FPI

    merupakan yang terbanyak dalam mengevakuasi mayat sedangkan

    urutan selanjutnya adalah TNI Polri dan lembaga lainnya.

    2. Gempa Padang. Seperti halnya di Aceh relawan FPI juga

    banyak yang turun ke Padang. Bahkan hingga berbulan bulan

    menolong korban gempa.

    3. Gempa Jogja
    4. Letusan Merapi Jogja
    5. Longsor Leuwi Gajah
    6. Air bah Morowali
    7. Jebolnya tanggul Situ Gintungg Tangerang.
    8. Tsunami di Pangandaran
    9. Longsor di Ciwidey Bandung dan berbagai tempat lainnya

    yang mengalami bencana Relawan FPI selalu terdepan.
    10. Bantuan untuk Palestina rutin setiap tahunnya tak kurang

    dari Rp. 1.000.000.000,- (Satu Milyar Rupiah).
    11. Pembagian sembako bagi orang-orang yang tidak mampu di

    berbagi tempat.
    12. Banjir Bandang yang baru baru ini menimpa Garut Jawa

    Barat. Relawan FPI tetap bertahan sebulanan ini hingga kini

    dan hingga nanti tuntas.

    Kerjasama FPI dengan Kemensos RI secara nasional dalam

    Program Bedah Kampung. Ribuan rumah miskin di puluhan

    kampung Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi, Purwakarta,

    Pasuruan, Palu, dan Gresik, berhasil dibedah.

    Kerjasama FPI dengan Kemenag RI dalam Program Pengembalian

    Ahmadiyah kepada Islam. Ribuan pengikut Ahmadiyah taubat dan

    masuk Islam. Seperti di Tenjo Waringin Tasik, 800 warga

    Ahmadiyah kembali pada Islam.

    Sejumlah Pemda di berbagai Daerah bekerjasama dengan FPI

    dalam program kebersihan lingkungan, penyuluhan kesehatan,

    pemberantasan hama pertanian, penghijauan lahan gundul, dan

    sebagainya.

    Bahkan pernah ada kerjasama FPI dengan almarhum Taufiq

    Kiemas Pimpinan MPR RI dalam pemantapan Empat Pilar RI. FPI

    tidak pernah menolak Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bineka

    Tunggal Ika selama ditafsirkan secara benar dan lurus.

    Maka itu Mantan Menteri Dalam Negeri Indonesia Gamawan Fauzi

    pernah mengimbau agar Kepala Daerah bisa menjalin kerja sama

    dengan organisasi masyarakat ini.

    Bahkan saat ini FPI sudah melakukan upaya pencegahan banjir

    Jakarta dengan mereboisasi daerah hulu sungai yang mengarah

    ke Ibu Kota. Lokasi bertempat di Pesantren Agrikultural

    dareah Gunung Pangrango, Puncak. Pada Januari FPI menanam

    sekitar 40 ribuan pohon.

    Habib Rizieq menargetkan agar di bulan Desember ini ada 300

    ribu pohon tertanam di sana. Sehingga dua tahun kedepan ada

    satu juta pohon untuk reboisasi hutan Lokasi. Di daerah

    tersebut ada empat aliran sungai yang mengarah ke Jakarta.

    Aksi sosial tersebut merupakan sebagian kecil yang sudah

    disumbangkan oleh FPI untuk masyarakat dan bangsa Indonesia.

    Masih banyak kegiatan-kegiatan positif lainnya yang telah

    dilakukan oleh Al Habi Rizieq Shihab bersama FPI.

    Dan kini, di saat terjadi penistaan Al-Quran, Habib Rizieq

    tampil didepan memimpin Umat dalam membela Al-Quran.

    Saat #Aksi411, Habib Rizieq memimpin jutaan umat Islam yang

    menuntut ditegakkannya hukum seadil-adilnya bagi penista

    Al-Quran. Gas air mata yang ditembakkan ke beliau atas izin

    Allah SWT berbalik arah menuju aparat.

    Dalam pengajian pasca Aksi411 di Markaz FPI Petamburan

    Jakarta, Ahad (6/11/2016), Habib Rizieq berwasiat:

    "Saya amanatkan kepada ummat, jika saya ditangkap, jika saya

    dibunuh... Perjuangan ini harus terus di lanjutkan dan

    jangan pernah terhenti."

    __
    *Dari berbagi sumber


    Demikianlah Artikel Mengenal Habib Rizieq

    Sekianlah artikel Mengenal Habib Rizieq kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Mengenal Habib Rizieq dengan alamat link https://kabarislam24jam.blogspot.com/2016/11/mengenal-habib-rizieq.html
    Loading...

    Subscribe to receive free email updates:

    Related Posts :

    0 Response to "Mengenal Habib Rizieq"

    Posting Komentar